Tersangka pengeboman rumah sakit militer ditangkap
Dengan ditangkapnya seorang warga Thailand berusia 62 tahun, polisi mengira telah menangkap tersangka utama pengeboman di rumah sakit militer Phra Mongkutklao pada 22 Mei. Di rumahnya di Bangkok, polisi menemukan bom pipa, pipa PVC, dan sekrup.
Serangan yang diduga bermotif politik pada Senin pagi di ruang tunggu petugas rumah sakit militer Phra Mongkutklao di Ratchathewi, Bangkok, melukai 25 orang.
Jumlah orang yang terluka dalam serangan bom pada Selasa sore di Big C di Thailand selatan kini telah meningkat menjadi 61 orang, banyak dari mereka adalah anak-anak. Polisi sedang memeriksa rekaman CCTV untuk mengidentifikasi empat pelaku.
Polisi Thailand menginginkan penjelasan dari Facebook tentang berita palsu bom di Bangkok
Ribuan pengguna Facebook dikejutkan pada Selasa malam oleh 'pemeriksaan keamanan Facebook' yang dipicu oleh berita palsu. Serangkaian laporan tentang ledakan bom di Bangkok menyebabkan fitur tersebut terus berlanjut.
Banyak ketidakpastian tentang ancaman bom di Bangkok
Di Bangkok Post hari Selasa, surat kabar tersebut menggambarkan ketidakpastian tentang ancaman bom yang akan berlaku pada akhir bulan ini. Wakil Komisaris Utama Srivara sebelumnya mengumumkan rencana untuk melakukan serangan bom mobil di atau sekitar Bangkok.
Perjuangan separatis Muslim di pedalaman selatan Thailand tampaknya semakin mengeras. Pada Selasa pagi, serangan bom di sebuah sekolah dasar di Tak Bai (Narathiwat) menewaskan tiga orang, termasuk seorang ayah dan putrinya yang berusia 5 tahun. Sembilan orang terluka.
Lalu lintas kereta api ke Selatan terhenti setelah serangan bom
Lalu lintas kereta api ke selatan Thailand telah dihentikan setelah serangan bom berat merusak parah kereta api dari Bangkok ke Sungai Kolok Sabtu lalu.
Membom kuil Erawan: hubungan dengan Uyghur
Kecurigaan bahwa pengeboman di kuil Erawan pada Agustus lalu sebagai balas dendam atas deportasi warga Uighur dari Thailand ke China diperkuat dengan penangkapan seorang warga Uighur di Indonesia.
Kini, setelah pengacara Adem Karadag juga menegaskan bahwa dia memang mengaku telah melakukan serangan bom di Kuil Erawan, kasus tersebut tampaknya sudah selesai, meski motifnya masih menjadi misteri.
Serangan bom Bangkok: 'Pria berbaju kuning mungkin terungkap'
Meski polisi berasumsi bahwa pelaku serangan bom mematikan di Bangkok telah melarikan diri ke Malaysia, Bangkok Post menulis bahwa Karadag yang ditangkap pada 29 Agustus kemungkinan adalah 'pria berbaju kuning'.
Somyot: 'pembalasan bom Bangkok atas tindakan terhadap penyelundupan manusia Uyghur'
Kepala polisi nasional Thailand menghubungkan serangan mematikan di Bangkok dengan penyelundupan orang Uyghur antara China dan Turki. Menurut Somyot, sekelompok penyelundup manusia bertanggung jawab. Dia ingin balas dendam karena perdagangan menguntungkan mereka dihentikan oleh polisi Thailand.
Pengeboman Bangkok: Polisi Malaysia menangkap dua tersangka
Polisi di Malaysia telah menangkap dua tersangka sehubungan dengan pengeboman kuil Erawan.
Pengeboman Bangkok: Interpol dipanggil untuk mencari dalang serangan
Kini Yusufi Miraili, salah satu tersangka pengeboman 17 Agustus di Bangkok, mengaku telah memberikan ransel berisi bom itu kepada penyerang, perburuan dalang penyerangan pun terus dilakukan. Thailand telah meminta Interpol untuk melacak pria itu.
Pengeboman Bangkok: Surat perintah penangkapan dikeluarkan untuk dalang penyerangan
Polisi Bangkok telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Abudureheman Abudusataer berusia 27 tahun dari provinsi Xinjiang China
Serangan Bom Bangkok: Tersangka mengaku telah mengantarkan bom ke pria berkemeja kuning
Yusufu Mieraili, 25, yang ditahan di perbatasan Kamboja, mengaku membuat bom yang digunakan di kuil Erawan. Namun dia mengatakan dia tidak menanam bom. Dia hanya menyerahkannya kepada pria berkemeja kuning yang meledakkan bom.
Serangan bom Bangkok: Polisi memiliki tersangka baru dalam pikiran
Polisi Bangkok tampaknya sedang mencari tersangka baru. Orang ini disebut-sebut sekamar dengan Adem Karadak alias Bilal Mohammed yang sebelumnya ditangkap di Nong Chok.
Pengeboman Bangkok: Kecurigaan mengarah pada penyelundup manusia
Ada dugaan kuat bahwa pengeboman di Kuil Erawan dan Dermaga Sathon dilakukan oleh geng-geng yang menyelundupkan orang Uighur dari China ke Turki melalui Thailand.