Untuk beberapa hal itu Wat Pho, juga dikenal sebagai Temple of the Reclining Buddha, kuil terindah di Bangkok. Bagaimanapun, Wat Pho adalah salah satu kuil terbesar di dunia Thaise modal.

Kuil ini dikatakan sebagai asal mula pijat tradisional Thailand. Bahkan saat ini masih ada sekolah pijat Thailand. Kuil ini berisi sekolah pijat yang terkenal secara internasional, dan banyak orang mengunjungi Wat Pho tidak hanya untuk mengagumi arsitektur yang indah dan patung Buddha yang ikonik, tetapi juga untuk merasakan pijat tradisional Thailand.

Wat Pho asli pertama kali dipugar pada tahun 1788 oleh Raja Rama III. Kompleks tersebut kemudian dipugar kembali pada tahun 1982 atas perintah Raja Bhumibol. Ini adalah salah satu kuil tertua di kota. Selain itu, Wat Pho juga merupakan pusat penting untuk pendidikan dan ritual Buddhis, dengan banyak koleksi patung Buddha, pagoda, dan prasasti yang mengekspresikan konsep religius dan filosofis yang penting. Kuil ini terdiri dari beberapa bangunan dan struktur, yang semuanya merupakan bagian intrinsik dari sejarah budaya dan agama Thailand yang kaya.

Buddha Berbaring

Wat Pho sangat terkenal dengan patung kolosal Buddha berbaring atau: Phra Buddhasaiyas. Buddha berbaring memiliki panjang 46 meter dan lebar 15 meter. Kaki patung Buddha berukuran tidak kurang dari tiga kali lima meter dan bertatahkan mutiara. Gambar tersebut melambangkan alam semesta yang dikelilingi oleh 108 simbol kemakmuran dan kebahagiaan. Polanya merupakan perpaduan harmonis antara simbol agama Thailand, India, dan Cina.

Video: Wat Pho Bangkok: Kuil Budha Berbaring

Tonton videonya di sini:

2 tanggapan untuk “Wat Pho Bangkok: Kuil Budha Berbaring (Video)”

  1. Tino Kuis kata up

    Saya ulangi lagi: Buddha berbaring adalah Buddha sesaat sebelum meninggal, parinipphan dalam bahasa Thailand, memasuki Nirvana. Nirvana berarti dia terbebas dari lingkaran kelahiran kembali, samsara, dan penderitaan yang menyertainya.

  2. FrankyR kata up

    Wat Pho… Saya sempat mengunjungi ikon ini bulan April lalu… Nah di akhir pekan, ramai sekali!
    Yang saya sesali adalah Anda tidak diperbolehkan menyentuh kaki Anda (lagi?).

    Baru saja mendengar di masa lalu bahwa orang menyentuh kaki mereka untuk keberuntungan atau semacamnya.

    mvg,


Tinggalkan komentar

Thailandblog.nl menggunakan cookie

Situs web kami berfungsi paling baik berkat cookie. Dengan cara ini kami dapat mengingat pengaturan Anda, memberikan penawaran pribadi kepada Anda, dan Anda membantu kami meningkatkan kualitas situs web. Baca lebih lanjut

Ya, saya ingin situs web yang bagus