Penerbangan murah di Thailand
Sektor budget airlines (low cost carrier = LCC) di Thailand terus berkembang. Pada tahun 2004, Nok Air dan Thai AirAsia memulai dengan penerbangan murah, namun hari ini para pelancong di Thailand dimanjakan dengan tawaran Lion Air, Thai Smile, Air Asia, Jetstar, Vietjet dan NokScoot.
LCC ini melayani lebih dari seratus tujuan, baik di Thailand maupun di negara tetangga hingga Jepang dan India.
Pertumbuhan sektor LCC
Thailand Business News melaporkan bahwa pertumbuhan telah meningkat pesat dalam 5 tahun terakhir. Ini sebagian disebabkan oleh kedatangan Thai Lion Air pada tahun 2013. Selain itu, jaringan rute Thai Air Asia, yang sudah dominan di sektor LCC di seluruh Asia Tenggara, berkembang dengan semakin banyaknya penerbangan ke dan dari Thailand.
Armada
Jadi, Thailand punya 6 low cost airlines yang total armadanya 136 pesawat, menurut CAPA Fleet Database. Seluruh armada itu adalah 45% dari semua pesawat komersial di Thailand dan lebih dari 60% dari armada berbadan sempit. Armada LCC sebagian besar terdiri dari pesawat dari keluarga Airbus A320 dan Boeing 737.
Pengembangan
Lima tahun lalu, Mei 2013, hanya 42 pesawat LCC yang berbasis di Thailand, 28 dari Thai AirAsia dan 14 dari Nok Air. Jumlah Thai Air Asia meningkat dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Kepentingan finansial Nok Air di Scoot Airlines Singapura dan pertumbuhan Vietjet juga berkontribusi pada perluasan jaringan rute di luar Thailand.
Thai Asia X sedang dalam proses mengintegrasikan kembali destinasi Eropa ke dalam jadwal mereka dengan armada Airbus A330 mereka, yang juga akan mendorong pertumbuhan LCC lokal.
Dalam 5 tahun terakhir, armada LCC di Thailand meningkat lebih dari tiga kali lipat, sedangkan jumlah total pesawat komersial meningkat sebesar 50%
Sumber: Orang Thailand
Bisa masuk telah memesan penerbangan Krabi ke Don muang Bangkok dengan harga 400tb!!!
Jadi dengan jelas tunjukkan betapa Thai Air telah melewatkan banyak hal. Dengan manajemen yang lebih dari gagal. Bukankah mereka memiliki 8 direktur?
Thai Airlines memiliki senyum Tai kan?
Semoga penawaran Biaya Rendah tidak mengorbankan perawatan dan servis pesawat. Perangkat yang telah ada selama bertahun-tahun. Saya hampir memiliki keraguan saya tentang hal itu.
Salahnya, hampir semua low cost airlines terbang dengan pesawat terbaru karena lebih irit.
Baru-baru ini naik pesawat dari Singapura ke Phuket (Airasia)…….barang lama, tidak bagus.
terbang 2× sebulan dengan airasia return phuket bangkok selalu baik dan tentunya bukan "barang lama". nokair sedikit lebih murah dan seringkali juga lebih mahal. Rekomendasi