Kementerian Energi Thailand telah mengkonfirmasi bahwa tarif listrik dalam negeri akan tetap dibatasi pada 4,20 baht per unit, meskipun harga bahan bakar meningkat.

Hal ini menyusul keputusan Komisi Pengaturan Energi (ERC) untuk menyesuaikan tarif bahan bakar (Ft) menjadi 0,8955 baht per unit untuk periode Januari hingga April tahun depan. Penyesuaian ini akan menyebabkan peningkatan total biaya energi menjadi 4,68 baht per unit.

Alasan kenaikan tarif Ft terutama terletak pada kenaikan biaya bahan bakar dan kebutuhan pembayaran utang kepada Otoritas Pembangkit Listrik Thailand (EGAT) untuk memastikan likuiditas. Faktor signifikan dalam kenaikan biaya bahan bakar adalah perubahan harga gas alam yang dipengaruhi oleh konflik antara Rusia dan Ukraina serta meningkatnya permintaan gas alam selama musim dingin di negara-negara Barat.

Thailand juga menghadapi penurunan kapasitas produksi gas alam akibat peralihan ke pemegang konsesi baru di Teluk Thailand. Hal ini mengakibatkan ketergantungan yang lebih besar terhadap bahan bakar impor. Namun, kementerian memperkirakan produksi gas alam akan kembali ke tingkat normal pada bulan April. Selain itu, kementerian juga mencari cara untuk mendukung kelompok rentan secara finansial melalui tagihan listrik mereka selama periode kenaikan harga energi ini.

3 tanggapan untuk “Thailand menjaga tarif listrik tetap stabil meskipun harga bahan bakar meningkat”

  1. Daisy kata up

    Yang saya bertanya-tanya adalah apakah Thailand juga menghasilkan banyak atau sedikit listrik secara berkelanjutan? Apakah diketahui berapa persentase tenaga panel surya atau tenaga nuklir? Apakah Thailand memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir?

  2. Sander kata up

    Thailand tidak memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir. Thailand memiliki pembangkit listrik yang sebagian besar menggunakan bahan bakar gas. Manusia menghasilkan sekitar 60% dari kebutuhan yang diinginkan. Sisanya dibeli dari Malaysia, Laos, Kamboja, China, dan Myanmar. Porsi penggunaan panel surya masih kecil (sekitar 1.5-2%), namun terus meningkat setiap tahunnya.

  3. Jani Careni kata up

    73$ untuk minyak mentah saat ini, jauh dari lebih dari 80 sebulan yang lalu, mereka memerlukan periode uang.


Tinggalkan komentar

Thailandblog.nl menggunakan cookie

Situs web kami berfungsi paling baik berkat cookie. Dengan cara ini kami dapat mengingat pengaturan Anda, memberikan penawaran pribadi kepada Anda, dan Anda membantu kami meningkatkan kualitas situs web. Baca lebih lanjut

Ya, saya ingin situs web yang bagus